Julian Paul Assange dilahirkan 39 tahun yang lalu di Queensland, Australia. Ia adalah penerbit, peretas (hacker) dan aktivis internet. Namanya sedang menjadi sorotan dunia belakangan ini karena situs yang dibuatnya, Wikileaks, berhasil mendapatkan dokumen-dokumen rahasia negara adidaya AS. Jumlahnya tak tanggung-tanggung, yakni disinyalir mencapai 250 ribu dokumen. Semua isi dari dokumen tersebut akan dikuak kepada publik melalui situs tersebut sedikit demi sedikit.
Masa kecil Julian kurang bahagia. Ibunya, Christine, menikah lagi dengan seorang musisi gerakan New Age yang kontroversial. Julian kecil jarang mendapatkan pendidikan formal. bahkan karena ayah tirinya sangat kejam, ia dan ibunya harus melarikan diri dan hidup nomaden. Tercatat ia telah berpindah tempat tinggal sebanyak 37 kali sebelum berusia 14 tahun. Home Schooling bukan barang baru baginya.
Ketika beranjak dewasa, ia mengikuti perkuliahan di sejumlah universitas di Australia. Pada tahun 1987, saat berusia 16 tahun, Julian memulai karirnya di bidang hacker komputer. Ia memakai nama sandi ‘Mendax’. Bersama dua rekan lain, ia mendirikan sebuah kelompok bernama Internasional Subversives. Julian dan teman-temannya bukanlah perusak program atau situs. Mereka mencuri data-data dari situs tersebut yang bersifat ‘rahasia’ dan membagikannya kepada umum.
Kelompok muda tersebut memiliki akses ke sejumlah universitas ternama di Australia. Bahkan merambah hingga ke mancanegara, salah satunya akses ke Nortel, sebuah perusahaan telekomunikasi di Kanada. Namun karena masih ‘hijau’, Assange tertangkap pada tahun 1991, dan dinyatakan bersalah atas 24 tuduhan aktivitas hacking nya. Namun ia bebas tahun itu juga dengan membayar denda sejumlah AUS$2100
Pada tahun 2006, Assange bersama lima orang lainnya mendirikan situs bernama Wikileaks. Assange bertindak sebagai juru bicara bagi situs tersebut, karena itu, hanya dirinyalah satu-satunya yang dikenali sebagai petinggi Wikileaks. Tujuan awal situs ini adalah membongkar kelakuan perusahaan yang dinilai tidak etis, serta membantu pemberantasan korupsi di lembaga publik.
Motto Wikileaks sebenarnya mulia, yakni ‘Transparansi/keterbukaan’, hal itu dapat dilihat pada situsnya, yakni paragraf yang bertuliskan “Transparansi menciptakan kehidupan lebih baik bagi semua masyarakat. Pengawasan yang baik akan mengurangi korupsi dan memperkuat demokrasi di semua institusi sosial, termasuk pemerintahan, perusahaan dan organisasi lainnya,”
Wikileaks adalah situs sukarela. Julian Assange dan kawan-kawannya tidak menerima uang sepeser pun dari tindakan mereka ini. Semua biaya yang diperoleh Wikileaks berasal dari pengunjung situs tersebut. Namun hasilnya tidak main-main, Assange pernah mengatakan bahwa Wikileaks telah menghimpun dokumen-dokumen rahasia pemerintah lebih banyak dari temuan semua media di dunia bahkan jika temuan tersebut digabungkan ke dalam satu paket.
Dia telah terlibat dalam penerbitan materi tentang pembunuhan di luar hukum di Kenya, dimana ia memenangkan 2009 Amnesty International Award Media. Dia juga telah menerbitkan bahan tentang limbah beracun dumping di Afrika, manual Gereja Scientology, Teluk Guantanamo prosedur, dan bank seperti Kaupthing dan Julius Baer. Pada tahun 2010, ia menerbitkan rincian diklasifikasikan tentang keterlibatan Amerika Serikat dalam perang di Afghanistan dan Irak. Kemudian, pada tanggal 28 November 2010, WikiLeaks dan lima rekan media mulai menerbitkan kabel rahasia diplomatik AS. Gedung Putih menyebut tindakan Assange's ceroboh dan berbahaya.
Akibat dari perbuatannya, Julian Assange harus tinggal berpindah-pindah. Mungkin hal ini wajar baginya, mengingat akar ‘nomaden’ yang dimilikinya. Dia pernah menginap di bandara. Kadang dia berada di Australia, Kenya dan Tanzania. Terakhir, Assange dilaporkan menyewa sebuah rumah di Islandia, Maret lalu.
Namun Julian Assange bukanlah sosok misterius. Dirinya kerap menghadiri acara wawancara dengan media ternama, seperti Al Jazeera, MSNBC, Democracy Now! dan The Colbert Report.
Julian Assange terakhir tampil di hadapan umum pada awal Juli lalu, di acara Personal Democracy Forum di New York. Kehadirannya pun tidak secara fisik, melainkan memanfaatkan kecanggihan teknologi melalui Video Conference. Hal ini wajar karena sejak saat itu Wikileaks sudah mulai membocorkan rahasia AS ke publik, tentu tak aman bagi dirinya dan rekan-rekannya untuk menginjakkan kaki di negara adidaya tersebut.
Wikilieaks memperoleh sejumlah penghargaan, di antaranya penghargaan media dari Amnesty International pada 2009, Penghargaan Economist Index on Cencorship pada 2008, Sam Adams Award pada 2010.
Julian Assange pun tak luput dari penghargaan. Ia dinobatkan sebagai salah satu dari 25 visioner yang akan mengubah dunia versi majalah Utne Reader. Tak hanya itu, majalah prestisius Time pun menyematkan gelar Person Of The Year 2010 kepada pria berambut pirang ini.
Sejak tampil terakhir pada bulan Juni lalu, Assange tak pernah lagi tampak batang hidungnya hingga kini. Ia diduga tengah bersembunyi. Assange menjadi buronan nomor satu oleh Interpol berdasarkan permintaan Swedia. Tapi bukan karena urusan bocoran dokumen. Assange diincar atas tuduhan perkosaan, dan pelecehan seksual di Swedia. Tak sedikit yang berspekulasi, Assange sengaja dituduh demikian, akibat ulahnya membeberkan dokumen rahasia.
Dampak dari perbuatan Julian Assange ini sangat terasa. Negara sebesar Amerika pun kita seakan ciut nyalinya menghadapi aksi pria satu ini. Tak hanya itu, negara adidaya lain seperti China, Jepang, bahkan hingga Indonesia pun turut kebakaran jenggot. Bagaimana tidak, bukan tak mungkin dalam dokumen-dokumen rahasia tersebut terdapat hal-hal yang menyimpang sepert penyalahgunaan asas kekuasaan. Apapun yang terjadi, yang jelas Julian Assange telah menciptakan sebuah revolusi baru di bidang transparansi media.
Referensi :
- http://id.shvoong.com/law-and-politics/international-relations/2098674-biografi-julian-paul-assange-pendiri/
- http://gugling.com/biografi-julian-assange-pendiri-wikileaks.html
Julius Caesar bertarung dan memenangkan sebuah perang saudara yang menjadikannya penguasa terhebat dunia Romawi, dan memulai reformasi besar-besaran terhadap masyarakat dan pemerintah Romawi. Dia menjadi diktator seumur hidup, dan memusatkan pemerintahan yang makin melemah dalam republik tersebut.
Gaius Julius Caesar (13 Juli 100 SM–15 Maret 44 SM) adalah seorang pemimpin militer dan politikus Romawi yang kekuasaannya terhadap Gallia Comata memperluas dunia Romawi hingga Oceanus Atlanticus, melancarkan serangan Romawi pertama ke Britania, dan memperkenalkan pengaruh Romawi terhadap Gaul (Perancis kini), sebuah pencapaian yang akibat langsungnya masih terlihat hingga kini.
Caesar meninggal dunia pada 15 Maret 44 SM akibat ditusuk hingga mati oleh Marcus Junius Brutus dan beberapa senator Romawi. Aksi pembunuhan terhadapnya pada hari Idi Maret tersebut menjadi pemicu perang saudara kedua yang menjadi akhir Republik Romawi dan awal Kekaisaran Romawi di bawah kekuasaan cucu lelaki dan putra angkatnya, Kaisar Augustus.
Kampanye militer Julius Caesar diketahui secara mendetil melalui tulisannya sendiri Kumpulan Komentar (Commentarii), dan banyak dari kisah hidupnya yang direkam sejarawan seperti Gaius Suetonius Tranquillus, Mestrius Plutarch, dan Lucius Cassius Dio.
Perkawinan Julius Caesar dan keturunannya
* Perkawinan pertama dengan Cornelia Cinnilla, putri Cinna
o Julia Caesaris, menikah dengan Pompeius
+ seorang cucu, meninggal setelah berusia beberapa hari, belum diberikan nama
o putra yang masih dalam kandungan, belum diberikan nama
* Perkawinan kedua dengan Pompeia Sulla
* Perkawinan ketiga dengan Calpurnia Pisonis, putri Piso, konsul 58 SM
* Perselingkuhan dengan Cleopatra
o Kaisar Ptolemy XV (Caesarion), firaun Mesir
* Anak angkat yang diangkat setelah meninggal, Octavianus, kaisar Romawi
Kronologi
* 13 Juli 100 SM – Lahir di Roma
* 84 SM – Perkawinan pertama dengan Cornelia
* 82 SM – Lepas dari hukuman mati Sulla
* 81/79 SM – Jasa militer di Asia dan Cilicia; pertemuan dengan Nicomedes dari Bithynia
* 70-an – Berkarir sebagai advokat
* 69 SM – Quaestor (semacam bendahara) di Hispania Ulterior
* 65 SM – Curule aedile
* 63 SM – Dilantik pontifex maximus dan praetor urbanus; konspirasi Catilinaria, skandal Bona Dea dan oleh karena itu perceraikan Caesar dari Pompeia
* 59 SM – Jabatan konsul pertama; awal Triumviratus Pertama dengan Marcus Licinius Crassus dan Gnaeus Pompeius Magnus, Julia mengawini Pompey
* 54 SM – Kematian Julia
* 53 SM – Kematian Crassus: akhir Triumviratus Pertama
* 52 SM – Pertempuran Alesia
* 49 SM – Penyeberangan Rubicon, mulainya perang saudara
* 48 SM – Mengalahkan Pompeius di Yunani; menjadi diktator; jabatan konsul kedua
* 47 SM – Kampanye di Mesir; bertemu Cleopatra VII
* 46 SM – Mengalahkan Cato dan Metellus Scipio di Afrika Utara; jabatan konsul ketiga
* 45 SM –
o Mengalahkan lawan terakhir di Hispania
o Kembali ke Roma; menjabat konsul ketiga
* 44 SM –
o dilantik menjadi diktator abadi
o Februari, Menolak diadem yang ditawarkan Antonius
o 15 Maret, dibunuh Marcus Iunius Brutus, Gaius Cassius Longinus dan orang-orang Romawi yang lain di rumah Senate
Referensi
* Life of Caesar, oleh Plutarch; Oxford Classics
* The Twelve Caesars – Julius Caesar, oleh Suetonius; Penguin Classics
Salah
satu situs jejaring sosial yang pernah berjaya bebarapa tahun yang
lalu. Samapai akhirnya tenggelang disaingi Facebook dan
jejaring-jejaring sosial lainnya. Friendster Dibangun oleh Jonathan
Abrams pada tahun 2002, Friendster telah menjadi bagian dari gaya hidup
masyarakat modern. Dengan berbagai fasilitas yang ditawarkannya, tak
kurang dari 50 juta orang di dunia telah menjadi anggota situs web
jaringan sosial itu.
Situs web jaringan pertemanan itu dirintis Abrams di Mountain View, California, AS. Kehadiran Friendster sempat menjadi fenomena mengejutkan. Tanpa gembar-gembor promosi, kehadirannya langsung mendapat sambutan hangat dari para pecinta dunia maya. Dalam sekejap, jutaan telah manjadi anggotanya.
Tak hanya itu, Friendster pun telah meraup dana sekitar 14 juta dolar AS dari modal ventura dan pemain internet kelas berat, seperti mantan CEO Yahoo, Tim Koogle; mantan CEO Paypal, Peter Thiel; serta mantan vice president amazon.com, Ram Shriram.
Hampir dua tahun Friendster merajalela sebagai situs pertemanan terbesar. Namun menurut Nielsen online, pada 2004 situs serupa, MySpace, berhasil menyalip dominasi friendster dari jumlah anggota. Kini Friendster harus bersaing dengan sejumlah situs yang menawarkan fasilitas serupa, seperti Windows Lives Spaces, Yahoo!360 dan Facebook.
Kehebatan
Friendster pun sempat dilirik Google, yang menawarnya seharga 30 juta
dolar AS. Namu tawaran itu kemudian dibatalkan Google. Pada 2003,
Friendster juga mendapat kucuran dana dari Kleiner, Perkins, Caufield
& Byers serta Benchmark Capital dan nilainya ditaksir mencapai 53
juta dolar AS.
Bagi Abrams, Friendster adalah wahana bisnis yang menggiurkan. Pasalnya Friendster juga dapat menarik bayaran untuk fasilitas khusus yang ditawarkannya. Sempat terdengar Friendster bakal mengutip biaya untuk layanan khusus sebesar 9,95 dolar AS per bulan, meski kemudian urung. Bayangkan saja jika ada 10% dari 50 juta anggotanya yang menajdi anggota khusus itu, maka Friendster bisa mengantongi ratusan juta dolar AS per bulannya.
Majalah Time menganugerahi Friendster gelar ”Coolest Inventions of 2003”. Pada tahun yang sama Abrams dinobatkan sebagai “Breakout Star of 2003” oleh Entertaintment Weekly. Setahun kemudian, Advertising Age Magazine mendapuknya sebagai “Entertaintment Marketers of the Year 2004”.
Referensi :
- http://www.agniluthfi.com/index.php?option=com_content&view=article&id=96:jonathan-abrams-pendiri-friendster&catid=51:biografi&Itemid=75
- http://kekancan.blogspot.com/2008/11/sang-pendiri-friendster.html
Situs web jaringan pertemanan itu dirintis Abrams di Mountain View, California, AS. Kehadiran Friendster sempat menjadi fenomena mengejutkan. Tanpa gembar-gembor promosi, kehadirannya langsung mendapat sambutan hangat dari para pecinta dunia maya. Dalam sekejap, jutaan telah manjadi anggotanya.
Tak hanya itu, Friendster pun telah meraup dana sekitar 14 juta dolar AS dari modal ventura dan pemain internet kelas berat, seperti mantan CEO Yahoo, Tim Koogle; mantan CEO Paypal, Peter Thiel; serta mantan vice president amazon.com, Ram Shriram.
Hampir dua tahun Friendster merajalela sebagai situs pertemanan terbesar. Namun menurut Nielsen online, pada 2004 situs serupa, MySpace, berhasil menyalip dominasi friendster dari jumlah anggota. Kini Friendster harus bersaing dengan sejumlah situs yang menawarkan fasilitas serupa, seperti Windows Lives Spaces, Yahoo!360 dan Facebook.
Bagi Abrams, Friendster adalah wahana bisnis yang menggiurkan. Pasalnya Friendster juga dapat menarik bayaran untuk fasilitas khusus yang ditawarkannya. Sempat terdengar Friendster bakal mengutip biaya untuk layanan khusus sebesar 9,95 dolar AS per bulan, meski kemudian urung. Bayangkan saja jika ada 10% dari 50 juta anggotanya yang menajdi anggota khusus itu, maka Friendster bisa mengantongi ratusan juta dolar AS per bulannya.
Majalah Time menganugerahi Friendster gelar ”Coolest Inventions of 2003”. Pada tahun yang sama Abrams dinobatkan sebagai “Breakout Star of 2003” oleh Entertaintment Weekly. Setahun kemudian, Advertising Age Magazine mendapuknya sebagai “Entertaintment Marketers of the Year 2004”.
Referensi :
- http://www.agniluthfi.com/index.php?option=com_content&view=article&id=96:jonathan-abrams-pendiri-friendster&catid=51:biografi&Itemid=75
- http://kekancan.blogspot.com/2008/11/sang-pendiri-friendster.html
Louis
Daguerre dilahirkan tahun 1787 di kota Cormeilles di Perancis Utara.
Waktu mudanya dia seniman. Pada umur pertengahan tiga puluhan dia
merancang "diograma", barisan lukisan pemandangan yang mempesona
bagusnya, dipertunjukkan dengan bantuan efek cahaya. Sementara dia
menggarap pekerjaan itu, dia menjadi tertarik dengan pengembangan suatu
mekanisme untuk secara otomatis melukiskan kembali pemandangan yang ada
di dunia tanpa menggunakan kwas atau cat. Dengan kata lain: kamera!
Tingkat pertama perancangan alat kamera yang bisa berfungsi tidak berhasil. Di tahun 1827 dia ketemu Joseph Nicephore Niepce yang juga sedang mencoba (dan sejauh itu lebih sukses) menciptakan kamera. Dua tahun kemudian mereka menjadi kongsi. Di tahun 1833 Niepce meninggal, tetapi Daguerre tetap tekun meneruskan percobaannya. Menjelang tahun 1837 dia sudah berhasil mengembangkan sebuah sistem praktis fotografi yang disebutnya "daguerreotype."
Tahun 1839 Daguerre memberitahu publik secara terbuka tanpa mempatenkannya. Sebagai imbalan, pemerintah Perancis menghadiahkan pensiun seumur hidup kepada baik Daguerre maupun anak Niepce. Pengumuman penemuan Daguerre menimbulkan kegemparan penduduk. Daguerre merupakan seorang pahlawan saat itu, ditaburi rupa-rupa penghormatan, sementara metode "daguerreotype" dengan cepat berkembang menjadi hal yang digunakan oleh umum. Daguerre sendiri segera pensiun. Dia meninggal tahun 1851 di kota asalnya dekat Paris.
Tak banyak penemuan teknologi yang begitu banyak digunakan awam seperti halnya fotografi. Dia digunakan di hampir tiap bidang penyelidikan ilmu. Begitu juga di bidang industri dan militer. Sarana yang vital di kalangan rakyat biasa, hobbi menyenangkan buat berjuta orang. Fotografi ambil bagian dalam penyebaran penerangan (atau penipuan untuk mengelabui orang lewat informasi palsu), di bidang pendidikan, jurnalistik dan iklan. Berhubung fotografi mampu dengan cepat mengingatkan orang akan masa lampaunya, dia menjadi sarana suvenir dan kenang-kenangan yang tersebar luas. Sinematografi, tentu saja, merupakan perkembangan berikutnya yang punya arti penting-selain melayani dan merupakan sarana hiburan yang tak bisa diabaikan-juga saina banyak digunakan setara dengan foto "diam."
Tak ada penemuan ilmiah yang dilakukan oleh seseorang sendirian tanpa ada petunjuk dari orang-orang sebelumnya seperti Daguerre. "Kamera obscura" (alat serupa dengan kamera tetapi tanpa film) telah diketemukan orang delapan abad sebelum Daguerre. Di abad ke-16, Girolamo Cardano membuat langkah menempatkan lensa di muka "kamera obscura" terbuka. Ini merupakan langkah penting menuju lahirnya kamera modern. Tetapi karena bayangan yang dihasilkan tidak tahan lama samasekali, sulitlah dianggap sebuah fotografi. Penemuan pemula lainnya diketemukan tahun 1727 oleh Johann Schulze yang menemukan bahwa garam perak sangat sensitif terhadap cahaya. Meskipun dia gunakan penemuan ini untuk membuat gambar sementara, Schulze tak punya gambaran bagaimana cara semestinya meneruskan gagasannya.
Pendahulu yang dekat dengan apa-apa yang berhasil diperbuat Daguerre adalah Niepce yang kemudian menjadi partner Daguerre. Sekitar tahun 1829 Niepce menemukan bahwa batuan tebal hitam dari Judea, sejenis aspal, sangat peka terhadap cahaya. Dengan menggabungkan benda peka cahaya dengan "kamera obscura," Niepce berhasil membuat foto pertama di dunia (salah satu yang dijepretnya tahun 1826 masih ada hingga sekarang). Atas dasar itu, beberapa orang menganggap Niepce-lah yang layak dianggap sebagai penemu fotografi. Tetapi sistem fotografi Niepce sepenuhnya tidak praktis karena memerlukan tidak kurang dari delapan jam untuk pengambilannya dan itu pun cuma menghasilkan gambar yang guram.
Kamera resmi Daguerre yang diprodusir iparnya, Alphonse Girous, dibubuhi cap yang berbunyi: "Tanpa tanda tangan M. Daguerre dan tanda M. Giroux, tidak terjamin."karena itu punya arti praktis yang berlebih.
Pada metode Daguerre, gambar direkam di atas lembar yang berlapis "iodide perak". Waktu pengambilan yang dibutuhkan antara 15-20 menit sudah cukup memadai walau berabe bawanya karena berat, toh berguna. Dua tahun sesudah Daguerre mempertunjukkan ciptaannya di depan umum, orang-orang usul penyempurnaan: penambahan "cairan perak" pada "iodide perak" yang peka cahaya. Perubahan kecil ini punya pengaruh banyak mengurangi waktu yang diperlukan buat pemotretan, karena itu punya arti praktis yang berlebih.
Tahun 1839, sesudah Daguerre mengumumkan secara terbuka hasil penemuan fotografinya, William Henry Talbot, seorang ilmuwan Inggris, memberitahukan pula bahwa dia telah mengembangkan metode fotografi lain, lewat cara pencetakan negatif, seperti dilakukan orang sekarang ini. Menarik untuk dicatat, Talbot sesungguhnya sudah memprodusir alat potret di tahun 1835, dua tahun sebelum keluarnya model Daguerre. Talbot, yang juga melibatkan diri dalam pelbagai proyek, tidak lekas-lekas meneruskan eksperimen fotografinya. Kalau saja hal ini dilakukannya, mungkin sekali dia bisa memprodusir alat potret yang komersil sebelum Daguerre melakukannya, dan bisa dianggap sebagai penemu fotografi.
Tahun-tahun sesudah Daguerre dan Talbot, beruntun dilakukan orang pelbagai penyempurnaan: proses lembaran basah, proses lembaran kering, rol film modern, film berwarna, film bioskop, polaroid dan xerografi. Kendati banyak orang yang terlibat dalam pengembangan fotografi, saya anggap Louis Daguerre-lah orang yang paling banyak beri sumbangan pikiran. Tak ada sistem yang patut dipakai sebelum Daguerre dan sistem yang dikembangkannya paling praktis dan paling diterima secara luas. Lebih dari itu, penyiaran yang luas dari hasil penemuannya merupakan daya dorong buat penyempurnaan-penyempurnaan selanjutnya. Memang benar, fotografi yang kita kenal sekarang jauh berbeda dengan sistem Daguerre, tetapi walaupun misalnya tidak ada penyempurnaan apa pun, toh apa yang dibuat Daguerre sudah dapat dimanfaatkan.
Situs Web
* http://www.homepage.montana.edu/~photohst/mta303/daguerre.html
* http://www.getty.edu/art/collections/objects/o39402.html
* http://encarta.msn.com/encyclopedia_761570906/Louis_Daguerre.html
* http://media.isnet.org/iptek/100/Daguerre.html
Tingkat pertama perancangan alat kamera yang bisa berfungsi tidak berhasil. Di tahun 1827 dia ketemu Joseph Nicephore Niepce yang juga sedang mencoba (dan sejauh itu lebih sukses) menciptakan kamera. Dua tahun kemudian mereka menjadi kongsi. Di tahun 1833 Niepce meninggal, tetapi Daguerre tetap tekun meneruskan percobaannya. Menjelang tahun 1837 dia sudah berhasil mengembangkan sebuah sistem praktis fotografi yang disebutnya "daguerreotype."
Tahun 1839 Daguerre memberitahu publik secara terbuka tanpa mempatenkannya. Sebagai imbalan, pemerintah Perancis menghadiahkan pensiun seumur hidup kepada baik Daguerre maupun anak Niepce. Pengumuman penemuan Daguerre menimbulkan kegemparan penduduk. Daguerre merupakan seorang pahlawan saat itu, ditaburi rupa-rupa penghormatan, sementara metode "daguerreotype" dengan cepat berkembang menjadi hal yang digunakan oleh umum. Daguerre sendiri segera pensiun. Dia meninggal tahun 1851 di kota asalnya dekat Paris.
Tak banyak penemuan teknologi yang begitu banyak digunakan awam seperti halnya fotografi. Dia digunakan di hampir tiap bidang penyelidikan ilmu. Begitu juga di bidang industri dan militer. Sarana yang vital di kalangan rakyat biasa, hobbi menyenangkan buat berjuta orang. Fotografi ambil bagian dalam penyebaran penerangan (atau penipuan untuk mengelabui orang lewat informasi palsu), di bidang pendidikan, jurnalistik dan iklan. Berhubung fotografi mampu dengan cepat mengingatkan orang akan masa lampaunya, dia menjadi sarana suvenir dan kenang-kenangan yang tersebar luas. Sinematografi, tentu saja, merupakan perkembangan berikutnya yang punya arti penting-selain melayani dan merupakan sarana hiburan yang tak bisa diabaikan-juga saina banyak digunakan setara dengan foto "diam."
Tak ada penemuan ilmiah yang dilakukan oleh seseorang sendirian tanpa ada petunjuk dari orang-orang sebelumnya seperti Daguerre. "Kamera obscura" (alat serupa dengan kamera tetapi tanpa film) telah diketemukan orang delapan abad sebelum Daguerre. Di abad ke-16, Girolamo Cardano membuat langkah menempatkan lensa di muka "kamera obscura" terbuka. Ini merupakan langkah penting menuju lahirnya kamera modern. Tetapi karena bayangan yang dihasilkan tidak tahan lama samasekali, sulitlah dianggap sebuah fotografi. Penemuan pemula lainnya diketemukan tahun 1727 oleh Johann Schulze yang menemukan bahwa garam perak sangat sensitif terhadap cahaya. Meskipun dia gunakan penemuan ini untuk membuat gambar sementara, Schulze tak punya gambaran bagaimana cara semestinya meneruskan gagasannya.
Pendahulu yang dekat dengan apa-apa yang berhasil diperbuat Daguerre adalah Niepce yang kemudian menjadi partner Daguerre. Sekitar tahun 1829 Niepce menemukan bahwa batuan tebal hitam dari Judea, sejenis aspal, sangat peka terhadap cahaya. Dengan menggabungkan benda peka cahaya dengan "kamera obscura," Niepce berhasil membuat foto pertama di dunia (salah satu yang dijepretnya tahun 1826 masih ada hingga sekarang). Atas dasar itu, beberapa orang menganggap Niepce-lah yang layak dianggap sebagai penemu fotografi. Tetapi sistem fotografi Niepce sepenuhnya tidak praktis karena memerlukan tidak kurang dari delapan jam untuk pengambilannya dan itu pun cuma menghasilkan gambar yang guram.
Kamera resmi Daguerre yang diprodusir iparnya, Alphonse Girous, dibubuhi cap yang berbunyi: "Tanpa tanda tangan M. Daguerre dan tanda M. Giroux, tidak terjamin."karena itu punya arti praktis yang berlebih.
Pada metode Daguerre, gambar direkam di atas lembar yang berlapis "iodide perak". Waktu pengambilan yang dibutuhkan antara 15-20 menit sudah cukup memadai walau berabe bawanya karena berat, toh berguna. Dua tahun sesudah Daguerre mempertunjukkan ciptaannya di depan umum, orang-orang usul penyempurnaan: penambahan "cairan perak" pada "iodide perak" yang peka cahaya. Perubahan kecil ini punya pengaruh banyak mengurangi waktu yang diperlukan buat pemotretan, karena itu punya arti praktis yang berlebih.
Tahun 1839, sesudah Daguerre mengumumkan secara terbuka hasil penemuan fotografinya, William Henry Talbot, seorang ilmuwan Inggris, memberitahukan pula bahwa dia telah mengembangkan metode fotografi lain, lewat cara pencetakan negatif, seperti dilakukan orang sekarang ini. Menarik untuk dicatat, Talbot sesungguhnya sudah memprodusir alat potret di tahun 1835, dua tahun sebelum keluarnya model Daguerre. Talbot, yang juga melibatkan diri dalam pelbagai proyek, tidak lekas-lekas meneruskan eksperimen fotografinya. Kalau saja hal ini dilakukannya, mungkin sekali dia bisa memprodusir alat potret yang komersil sebelum Daguerre melakukannya, dan bisa dianggap sebagai penemu fotografi.
Tahun-tahun sesudah Daguerre dan Talbot, beruntun dilakukan orang pelbagai penyempurnaan: proses lembaran basah, proses lembaran kering, rol film modern, film berwarna, film bioskop, polaroid dan xerografi. Kendati banyak orang yang terlibat dalam pengembangan fotografi, saya anggap Louis Daguerre-lah orang yang paling banyak beri sumbangan pikiran. Tak ada sistem yang patut dipakai sebelum Daguerre dan sistem yang dikembangkannya paling praktis dan paling diterima secara luas. Lebih dari itu, penyiaran yang luas dari hasil penemuannya merupakan daya dorong buat penyempurnaan-penyempurnaan selanjutnya. Memang benar, fotografi yang kita kenal sekarang jauh berbeda dengan sistem Daguerre, tetapi walaupun misalnya tidak ada penyempurnaan apa pun, toh apa yang dibuat Daguerre sudah dapat dimanfaatkan.
Situs Web
* http://www.homepage.montana.edu/~photohst/mta303/daguerre.html
* http://www.getty.edu/art/collections/objects/o39402.html
* http://encarta.msn.com/encyclopedia_761570906/Louis_Daguerre.html
* http://media.isnet.org/iptek/100/Daguerre.html
Ludwig
van Beethoven keluar jadi jabang bayi tahun 1770 di kota Bonn, Jerman.
Semasa kanak-kanak sudah tampak jelas bakat musiknya yang luar biasa
dan buku musik ciptaannya muncul pertama kali tahun 1783. Di usia
remaja dia berkunjung ke Wina dan diperkenalkan kepada Mozart tetapi
perjumpaan keduanya berlangsung singkat. Tahun 1792 Beethoven kembali
ke Wina dan sebentar dia belajar musik dengan Haydn yang kala itu
pencipta musik Wina kesohor (Mozart mati setahun sebelumnya).
muLUDWIG VAN BEETHOVEN (1770-1827)
Ketika Beethoven berumur di ujung dua puluhan, tanda-tanda ketuliannya mulai tampak. Tak pelak lagi gejala ini amat merisaukan si komponis muda. Tuli buat seorang pencipta musik betul-betul suatu malapetaka. Suatu ketika timbul keinginannya mau bunuh diri saja.
Tahun-tahun antara 1802-1815 sering dianggap masa pertengahan karier Beethoven. Pada masa istirahat itu, akibat ketuliannya menghebat, dia mulai mundur dari pergaulan masyarakat. Ketunarunguannya ini membuat orang punya kesan tidak yakin bahwa Beethoven memang betul-betul anti manusia, anti masyarakat, benci bergaul. Dia terlibat dengan percintaan yang kerap dengan gadis-gadis muda tetapi tampaknya semua hubungan ini berakhir tak bahagia dan tak pernah beristeri.
Karya musik Beethoven sendiri menggila produktifnya. Tahun-tahun terus berjalan namun perhatian yang diterimanya makin lama makin susut yang mestinya populer buat seorang komponis seperti dia di jaman itu. Tetapi, kesuksesannya menanjak terus.
Pada usia empat puluhan Beethoven menjadi seratus persen pekak. Akibatnya, dia tak pernah lagi tampil di muka umum dan semakin menjauhi masyarakat. Hasil karyanya semakin sedikit dan semakin sulit di fahami. Sejak itu dia mencipta terutama buat dirinya sendiri dan beberapa pendengar yang punya ideal masa depan. Dia pernah bilang kepada seorang kritikus musik, "Ciptaanku ini bukanlah untukmu tetapi untuk masa sesudahmu."
Ini merupakan ironi yang kejam dari sebuah nasib bahwa seorang komponis paling berbakat sepanjang jaman harus tertimpa musibah ketulian semacam itu. Kalau saja Beethoven dengan kekuatan tekad non-manusiawi -- dalam ketuliannya itu-- terus tetap menjaga mutu komposisi musiknya, ini akan merupakan hal yang memukau dan brilian. Tetapi, kenyataan lebih mengherankan lagi ketimbang yang dibayangkan dalam masa tahun-tahun ketulian totalnya, Beethoven melakukan ciptaan tidak sekedar setarap dengan apa yang dihasilkan sebelumnya, melainkan umumnya dianggap merupakan hasil karya terbesarnya. Dia meninggal di Wina tahun 1827 pada usia lima puluh tujuh tahun.
Karya Beethoven yang banyak itu termasuk 9 simfoni, 32 sonata piano, 5 piano concerto, 10 sonata untuk piano dan biola, serangkaian kuartet gesek yang menakjubkan, musik vokal, musik teater, dan banyak lagi. Tetapi, yang lebih penting dari jumlah ciptaannya adalah segi kualitasnya. Karyanya merupakan kombinasi luar biasa dari kedalaman perasaan dengan kesempurnaan tata rencana. Beethoven memperagakan bahwa musik instrumental tak bisa lagi dianggap cuma punya nilai seni nomor dua. Ini dibuktikan dari komposisi yang disusunnya yang telah mengangkat musik instrumental itu ke tingkat nilai seni yang amat tinggi.
Beethoven benar-benar seorang pencipta orisinal yang jempolan dan banyak perubahan-perubahan yang dilakukan dan diperkenalkannya mempunyai pengaruh yang abadi. Dia memperluas ukuran sebuah orkestra. Dia menambah panjangnya simfoni dan memperluas daya jangkaunya. Dengan mendemonstrasikan kemungkinan yang hampir tak terbatas yang bisa dihasilkan oleh piano, dia membantu menjadikan piano itu instrumen musik yang paling terkemuka. Beethoven membuka babak transisi dari musik klasik ke musik bergaya romantik dan karyanya merupakan sumber ilham untuk gaya romantik.
Dia menanamkan daya pengaruh yang menghunjam pada diri komponis-komponis yang muncul belakangan, termasuk tokoh-tokoh yang memiliki gaya berbeda seperti Brahms, Wagner, Schubert dan Tchaikovsky. Dia juga merintis jalan buat Berlioz, Gustav Mahler, Richard Strauss dan banyak lagi lainnya.
Nyata benar, Beethoven mesti ditempatkan di atas musikus mana pun dalam daftar urutan buku ini. Meski Johann Sebastian Bach nyaris punya keistimewaan setara, karya Beethoven lebih luas dan lebih sering didengar ketimbang ciptaan Bach. Lebih dari itu, sejumlah penyempurnaan yang dilakukan Beethoven lebih punya pengaruh mendalam terhadap perkembangan musik selanjutnya ketimbang hasil karya Bach.
Secara umum, ide etik dan politik lebih gampang dijabarkan dengan kata-kata daripada musik dan kesusasteraan. Punya ruang lingkup pengaruh yang lebih luas dari pada musik. Atas dasar pertimbangan inilah Beethoven --meski tokoh jempolan dalam sejarah musik-- ditempatkan dalam urutan lebih rendah ketimbang Shakespeare. Dalam hal membandingkan antara Beethoven dan Michelangelo, saya amat terpengaruh dengan kenyataan bahwa umumnya orang lebih banyak gunakan waktu mendengarkan musik daripada memandang lukisan atau patung pahatan, dan atas dasar alasan ini pula saya pikir komponis-komponis musik umumnya lebih berpengaruh dibanding pelukis atau pemahat yang kemasyhurannya dalam lapangan masing-masing setara. Walhasil, tampaknya cukup layak menempatkan Beethoven pada urutan antara Shakespeare dan Michelangelo.
muLUDWIG VAN BEETHOVEN (1770-1827)
Ketika Beethoven berumur di ujung dua puluhan, tanda-tanda ketuliannya mulai tampak. Tak pelak lagi gejala ini amat merisaukan si komponis muda. Tuli buat seorang pencipta musik betul-betul suatu malapetaka. Suatu ketika timbul keinginannya mau bunuh diri saja.
Tahun-tahun antara 1802-1815 sering dianggap masa pertengahan karier Beethoven. Pada masa istirahat itu, akibat ketuliannya menghebat, dia mulai mundur dari pergaulan masyarakat. Ketunarunguannya ini membuat orang punya kesan tidak yakin bahwa Beethoven memang betul-betul anti manusia, anti masyarakat, benci bergaul. Dia terlibat dengan percintaan yang kerap dengan gadis-gadis muda tetapi tampaknya semua hubungan ini berakhir tak bahagia dan tak pernah beristeri.
Karya musik Beethoven sendiri menggila produktifnya. Tahun-tahun terus berjalan namun perhatian yang diterimanya makin lama makin susut yang mestinya populer buat seorang komponis seperti dia di jaman itu. Tetapi, kesuksesannya menanjak terus.
Pada usia empat puluhan Beethoven menjadi seratus persen pekak. Akibatnya, dia tak pernah lagi tampil di muka umum dan semakin menjauhi masyarakat. Hasil karyanya semakin sedikit dan semakin sulit di fahami. Sejak itu dia mencipta terutama buat dirinya sendiri dan beberapa pendengar yang punya ideal masa depan. Dia pernah bilang kepada seorang kritikus musik, "Ciptaanku ini bukanlah untukmu tetapi untuk masa sesudahmu."
Ini merupakan ironi yang kejam dari sebuah nasib bahwa seorang komponis paling berbakat sepanjang jaman harus tertimpa musibah ketulian semacam itu. Kalau saja Beethoven dengan kekuatan tekad non-manusiawi -- dalam ketuliannya itu-- terus tetap menjaga mutu komposisi musiknya, ini akan merupakan hal yang memukau dan brilian. Tetapi, kenyataan lebih mengherankan lagi ketimbang yang dibayangkan dalam masa tahun-tahun ketulian totalnya, Beethoven melakukan ciptaan tidak sekedar setarap dengan apa yang dihasilkan sebelumnya, melainkan umumnya dianggap merupakan hasil karya terbesarnya. Dia meninggal di Wina tahun 1827 pada usia lima puluh tujuh tahun.
Karya Beethoven yang banyak itu termasuk 9 simfoni, 32 sonata piano, 5 piano concerto, 10 sonata untuk piano dan biola, serangkaian kuartet gesek yang menakjubkan, musik vokal, musik teater, dan banyak lagi. Tetapi, yang lebih penting dari jumlah ciptaannya adalah segi kualitasnya. Karyanya merupakan kombinasi luar biasa dari kedalaman perasaan dengan kesempurnaan tata rencana. Beethoven memperagakan bahwa musik instrumental tak bisa lagi dianggap cuma punya nilai seni nomor dua. Ini dibuktikan dari komposisi yang disusunnya yang telah mengangkat musik instrumental itu ke tingkat nilai seni yang amat tinggi.
Beethoven benar-benar seorang pencipta orisinal yang jempolan dan banyak perubahan-perubahan yang dilakukan dan diperkenalkannya mempunyai pengaruh yang abadi. Dia memperluas ukuran sebuah orkestra. Dia menambah panjangnya simfoni dan memperluas daya jangkaunya. Dengan mendemonstrasikan kemungkinan yang hampir tak terbatas yang bisa dihasilkan oleh piano, dia membantu menjadikan piano itu instrumen musik yang paling terkemuka. Beethoven membuka babak transisi dari musik klasik ke musik bergaya romantik dan karyanya merupakan sumber ilham untuk gaya romantik.
Dia menanamkan daya pengaruh yang menghunjam pada diri komponis-komponis yang muncul belakangan, termasuk tokoh-tokoh yang memiliki gaya berbeda seperti Brahms, Wagner, Schubert dan Tchaikovsky. Dia juga merintis jalan buat Berlioz, Gustav Mahler, Richard Strauss dan banyak lagi lainnya.
Nyata benar, Beethoven mesti ditempatkan di atas musikus mana pun dalam daftar urutan buku ini. Meski Johann Sebastian Bach nyaris punya keistimewaan setara, karya Beethoven lebih luas dan lebih sering didengar ketimbang ciptaan Bach. Lebih dari itu, sejumlah penyempurnaan yang dilakukan Beethoven lebih punya pengaruh mendalam terhadap perkembangan musik selanjutnya ketimbang hasil karya Bach.
Secara umum, ide etik dan politik lebih gampang dijabarkan dengan kata-kata daripada musik dan kesusasteraan. Punya ruang lingkup pengaruh yang lebih luas dari pada musik. Atas dasar pertimbangan inilah Beethoven --meski tokoh jempolan dalam sejarah musik-- ditempatkan dalam urutan lebih rendah ketimbang Shakespeare. Dalam hal membandingkan antara Beethoven dan Michelangelo, saya amat terpengaruh dengan kenyataan bahwa umumnya orang lebih banyak gunakan waktu mendengarkan musik daripada memandang lukisan atau patung pahatan, dan atas dasar alasan ini pula saya pikir komponis-komponis musik umumnya lebih berpengaruh dibanding pelukis atau pemahat yang kemasyhurannya dalam lapangan masing-masing setara. Walhasil, tampaknya cukup layak menempatkan Beethoven pada urutan antara Shakespeare dan Michelangelo.
0 komentar:
Posting Komentar